Consulting Services 18 January 2023

Pentingnya menjalankan Tata Kelola TI untuk Perusahaan khususnya di BUMN

miiconsultingpentingnyatatakelolatidibumn

Untuk dapat melakukan pengembangan Teknologi Informasi (TI) dengan baik di suatu Perusahaan diperlukan Tata Kelola TI. Tata Kelola adalah sebuah pedoman yang menjaga sebuah organisasi tetap berjalan di dalam arah yang benar dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Pedoman ini berlaku untuk semua aspek operasional organisasi, termasuk kepada penggunaan infrastruktur dan layanan TI. Namun tak jarang sebuah perusahaan menganggap penerapan TI adalah semata-mata untuk implementasi software dan hardware saja. Tanpa pengelolaan TI yang baik, maka sebenarnya penerapan TI tidak akan berjalan dengan maksimal walaupun didukung dengan software yang canggih yang berjalan diatas infrastruktur hardware yang mantap dan tenaga yang handal.

 

TI adalah faktor penting dalam meraih sukses di era ekonomi informasi ini. Bahkan saat ini TI adalah bagian sentral dari banyak operasi bisnis khususnya di bidang managemen finansial. Tata Kelola TI berfokus pada dua hal yaitu bagaimana upaya TI memberikan nilai tambah bagi bisnis dan penanganan risiko ketika sudah dilaksanakan. Pelaksanaan Tata Kelola TI dalam sebuah organisasi, dibangun dengan memberikan nilai tambah yang mungkin akan bermanfaat bagi stakeholder. Contoh riil yang mungkin bisa diaplikasikan adalah berupa jaminan dalam hal akurasi dan ketepatan waktu laporan manajemen selama proses pengembangan TI. Selain itu, pengembangan TI harus bisa mengurangi risiko adanya kemungkinan terjadi fraud.

 

Upaya pencegahan fraud sangat berkaitan dengan praktik IT Governance yang menerapkan pemilihan dan pengembangan TI agar memadai. Perusahaan bisa mengantisipasi peluang adanya fraud ini dengan tata kelola yang baik karena alasan didalamnya cukup penting terutama bagi manajemen dalam organisasi. Berikut terdapat beberapa alasan mengapa Tata Kelola TI menjadi baik dan harus dilakukan oleh perusahaan, diantaranya:

 

Tata kelola TI yang baik dapat menekan biaya
Perusahaan yang menerapkan Tata Kelola TI dengan baik terbukti dapat menekan biaya setidaknya antara 20% ketika telah menetapkan strategi seperti operational excellence yang dapat dicapai dalam waktu 3 tahun semenjak diterapkan.

Penggunaan TI yang meluas
Dalam upaya mencapai keberhasilan, maka diperlukan kerja sama dan hubungan yang baik dari semua pihak, tidak terkecuali bagian TI. Atas dasar itu maka diperlukan tindakan pengelolaan yang baik karena perngelolaan TI di perusahaan tidak bertumpu pada satu departemen yang ada dalam organisasi perusahaan.

TI memberikan peluang sekaligus ancaman bagi perusahaan
Peluang dan ancaman selalu hadir beriringan, sama halnya dengan TI. Jika TI dapat dilaksanakan dengan mengadopsi hal baik untuk tujuan perkembangan bisnis dan di kelola dengan baik, maka ancaman bisa dihindari lebih dini.

Tata kelola TI yang baik adalah suatu hal yang kritis bagi perusahaan
Peran TI cukup penting didalam perusahaan jika dapat di kelola dengan baik untuk mendapatkan manfaatnya. Manajemen TI yang baik akan membawa dampak baik pada perusahaan berupa performa dan citra baik dari publik.

 

Tata Kelola TI merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Tata Kelola Perusahaan (Good Corporate Governance/GCG). Secara umum, perusahaan baik publik, yang biasa disebut Badan Usaha Milik Negara (BUMN), maupun swasta memahami bahwa informasi dan teknologi menjadi aset kunci dan strategis dalam mencapai kesuksesan. Maka dari itu banyak perusahaan yang telah mengeluarkan dana investasi untuk tetap unggul dan relevan di era bisnis yang baru. Tata Kelola TI dibutuhkan di masa-masa sekarang untuk menjaga bahwa investasi TI yang telah dikeluarkan oleh perusahaan menciptakan value yang baik, memitigasi risiko bisnis terkait TI, dan memastikan bahwa kapabilitas aset TI selaras dengan tujuan bisnis yang ada. Hal-hal tersebut melatar-belakangi keperluan BUMN untuk mengukur kapabilitas infrastruktur dan layanan TI mereka saat ini. BUMN memiliki kewajiban dalam menjalankan prinsip GCG termasuk pada area Information Communication and Technology (ICT).

 

Sesuai dengan Surat Edaran Menteri BUMN No. S-122/MBU/DSI/05/2021 bahwa setiap BUMN perlu melakukan penilaian tingkat kematangan TI menggunakan framework COBIT 5 atau di atasnya. Tingkat kematangan Tata Kelola ICT perlu dievaluasi menggunakan COBIT 5 atau di atasnya, yaitu COBIT 2019 sesuai dengan Surat Edaran Menteri BUMN terkini. Setiap BUMN perlu meningkatkan kematangan Tata Kelola ICT berdasarkan hasil analisa gap yang diidentifikasi dari hasil penilaian untuk dapat memenuhi target yang ditetapkan oleh Kementerian BUMN. Dan PT Mitra Integrasi Informatika sebagai perusahaan TIK khususnya Divisi Consultant Advisory telah banyak ditunjuk oleh Perusahaan-Perusahaan BUMN dalam membantu penerapan Tata Kelola TI.

 

 

Informasi lengkap, silahkan hubungi:

contact@mii.co.id, customer.experience@mii.co.id

 

Recent Article

miiconsultingpentingnyatatakelolatidibumn
18 Jan 2023

Pentingnya menjalankan Tata Kelola TI untuk Perusahaan khususnya di BUMN

Untuk dapat melakukan pengembangan Teknologi Informasi (TI) dengan baik di suatu Perusahaan diperlukan Tata Kelola TI. Tata Kelola adalah sebuah pedoman yang menjaga sebuah organisasi tetap berjalan di dalam arah yang benar dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Read More